JAKARTA – PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) ditunjuk sebagai pelaksana pengujian K3 bidang elevator dan eskalator, oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker).
Penunjukan tersebut dituangkan melalui surat keputusan Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja No.5/892/AS.02.01/X/2020 tentang Penunjukan Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja resmi menunjuk BKI sebagai pelaksana pengujian K3 bidang elevator dan eskalator.
Sekretaris Perusahaan PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), Iqbal Fikri, melalui siaran pers-nya (28/10/2020) mengemukakan, pengerjaan jasa ini akan beroperasi di bawah Strategic Business Unit Energy & Industry PT BKI dibawah pimpinan Doddy Dwi Sagita.
Dia mengatakan, Perseroan terus mengembangkan bisnis sertifikasi dan inspeksi terutama dalam bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja atau K3.
“Tidak hanya itu, BKI Academy yang merupakan salah satu unit bisnis BKI yang memberikan pelayanan berupa training course juga memiliki kelas pelatihan dan sertifikasi K3 yang dibuka untuk umum,” ucapnya.
Iqbal menyatakan, PT BKI bersama dengan Kemenaker RI, juga telah memberikan penghargaan Sertifikat Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau SMK3 Tahun 2020 kepada 30 perusahaan.
Acara pemberian penghargaan SMK3 itu dibuka langsung oleh Direktur Utama BKI Dr. Rudiyanto, dan dihadiri langsung oleh Direktur PNK3 Kemenaker RI,Ghazmahadi.
30 perusahaan yang menerima penghargaan tersebut adalah PT Pelindo IV (Persero) Cabang Bitung, PT Sinergi Properti Pratama, Terminal Petikemas Bitung, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang, PT Servvo Fire Indonesia, PT Kimia Farma TBK, PT Akashi Wahana Indonesia, PT Mitra Sarana Membangun, dan Terminal Petikemas Makassar.
Kemudian, PT Pelindo IV (Persero) Cabang Makassar, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Pelabuhan Tanjung Priok, PT Multi Kencana Niagatama, PT Pulung Cable Indonesia, PT Nusantara Electric, PT Trakindo Utama Cabang BSD, PT Pelindo IV (Persero) Cabang Balikpapan, dan PT Hutan Ketapang Industri.
Selain itu, PT Samindo Utama Kaltim, PT Trakindo Utama Cabang Makassar, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak, PT Weir Minerals Indonesia, PT Pelindo IV (Persero) Kantor Pusat, PT Jasuindo HID Security, PT Trakindo Utama Cabang Manado, PT Trasindo Murni Perkasa, PT Takenaka Indoensia, PT Lintas Marga Sedaya, PT Green Planet Indonesia, dan PT Pupuk Kalimantan Timur.(am)
Discussion about this post